MILAN - Inter dan Genoa mengheningkan cipta selama satu menit sebelum kick-off untuk mengenang mantan wakil presiden Nerazzurri, Gianmaria Visconti di Modrone, yang meninggal dunia di usia 80 tahun pada Selasa lalu.

Inter membuat awal cepat dan berpeluang memimpin ketika waktu permainan memasuki menit kedua. Kapten malam itu, Rodrigo Palacio merebut bola dan mengopernya ke Ljajic yang langsung berakselerasi sebelum diumpan ke Felipe Melo. Crossing-nya sampai ke pemain asal Brasil itu, namun tembakannya melambung.

Nerazzurri terus menekan lawan dengan Jovetic dan Ljajic bergantian memberi ancaman. Memasuki menit 15, Palacio membelokkan bola ke Jovetic yang berdiri bebas. Ada kontak dengan Ansaldi - walau sedikit di luar kotak penalti - tapi wasit Giacomelli menganggap itu bukan pelanggaran dan permainan tetap berlanjut.

Sesaat kemudian, Biabiany mendapat ruang antar lini sebelum mengoper bola ke Ljajic yang berkombinasi dengan Jovetic. Pemain Serbia itu melepaskan tembakan kaki kiri, tapi meleset.

Inter terus mendominasi permainan, dengan Genoa memilih main bertahan dengan formasi 5-3-2 sembari mencari momen serangan balik ke Nerazzurri. Pada menit 30, terjadi kontak fisik antara Tino Costa dan Medel sehingga pemain Genoa dikartu kuning. Babak pertama memperlihatkan lebih banyak peluang, tapi sedikit yang berbahaya.

Peluang terbaik di babak pertama terjadi dua menit sebelum turun minum. Jovetic bermain melebar, memberi umpan ke Alex Telles di sayap, dan crossing-nya diteruskan oleh sundulan Ljajic, tapi bola digagalkan dengan cemerlang oleh Perin.

Nerazzurri terpaksa melakukan satu pergantian memasuki babak kedua, Felipe Melo yang cedera kepala digantikan oleh Marcelo Brozovic. Babak kedua diawali dengan permainan tempo lambat, namun Rossoblu membuat peluang pertama yang cukup bagus. Tembakan keras Figueiras agak berbahaya, namun Handanovic dengan sigap menggagalkannya.

Pada menit 60, Ljajic memecah kebuntuan lewat eksekusi tendangan bebas dari sisi kanan pertahanan Genoa. Perin yang mengira bola free-kick diumpan seakan tak bisa berbuat banyak ketika bola mengalir deras masuk ke tiang jauh.

Beberapa saat kemudian, Inter menjebol gawang Genoa lagi. Namun, wasit Giacomelli menganulirnya karena menilai Ljajic sudah dalam posisi offside, walau tayangan ulang menunjukkan dia masih dalam posisi onside.

Nerazzurri kian menekan Genoa untuk mencari gol kedua. Mancini memasukkan Perisic dan menarik keluar Jovetic di menit 75. Ljajic nyaris memperbesar keunggulan, sempat melewati hadangan Burdisso, tembakannya masih menyamping dari gawang Perin.

Handanovic masih tampil apik dengan menggagalkan peluang Tino Costa. Sayangnya, Inter kehilangan D'Ambrosio karena si pemain diganjar kartu kuning kedua, membuat Inter bermain dengan sepuluh orang di sisa waktu 8 menit (termasuk injury time 4 menit). Guarin kemudian dimasukkan menggantikan Palacio dan Inter akhirnya mendapat tiga poin di hadapan 40 ribu penonton di Meazza.

Nerazzurri pun kembali ke trek kemenangan seusai kalah di kandang Napoli sekaligus memuncaki klasemen sementara Serie A.

Inter 1-0 Genoa (HT: 0-0)
Pencetak gol: Ljajic 60'.

Inter: 1 Handanovic; 33 D'Ambrosio, 25 Miranda, 24 Murillo, 12 Telles; 83 Melo (77 Brozovic, 46'), 17 Medel; 11 Biabiany, 8 Palacio (13 Guarin, 89'), 22 Ljajic; 10 Jovetic (44 Perisic, 75')
Cadangan tak terpakai: 30 Carrizo, 46 Berni, 5 Jesus, 6 Dodò, 9 Icardi, 14 Montoya, 23 Ranocchia, 27 Gnoukouri, 97 Manaj.
Pelatih: Roberto Mancini.

Genoa: 1 Perin; 5 Izzo (90 Cissokho, 80'), 8 Burdisso, 3 Ansaldi; 11 Figueiras (21 Pandev, 74'), 88 Rincon, 20 Tino Costa, 93 Laxalt; 22 Lazovic (16 Capel, 60'), 10 Perotti, 13 Gakpe.
Cadangan tak terpakai: 23 Lamanna, 27 Ujkani, 4 De Maio, 18 Ntcham, 38 Ricozzi, 54 Sandro, 97 Ghiglione.
Pelatih: Gianpiero Gasperini.

Kartu kuning: Tino Costa 27', D'Ambrosio 69', Telles 82', Ansaldi 89', Perotti 90+1'.
Kartu merah: D'Ambrosio 86'.

Waktu tambahan: 3+4 menit.

Wasit: Giacomelli.
Hakim garis: Di Fiore & Vuoto.
Ofisial keempat: Padovan.
Asisten tambahan: Valeri & Baracani.

susunan pemain awal

cadangan