MILAN - Meskipun Inter mengupayakan segalanya pada Sabtu malam di San Siro, mereka harus tetap menelan kekalahan 1-2 dari Sassuolo, dalam laga pekan 37 Serie A TIM. Hasil ini membuat Nerazzurri berada dua poin di belakang Lazio, yang besok akan menghadapi Crotone di Stadio Ezio Scida. Apabila Biancocelesti gagal memetik tiga poin, maka skuat Luciano Spalletti masih berpeluang mengamankan urutan keempat di klasemen, dengan syarat memenangkan laga di Roma pada tanggal 20 Mei.

Pertandingan berlangsung di hadapan 70,000 penonton di San Siro, yang sekaligus menjadi laga kandang Nerazzurri terakhir musim ini. Berhasil lolos dari jurang degradasi dan mengamankan posisi di klasemen, Sassuolo mengawali laga dengan baik dan memaksa Handanovic melakukan penyelamatan di menit keempat, melalui sundulan Missiroli. Inter melakukan percobaan di menit ke-12, dengan Consigli yang berhasil menyelamatkan upaya Candreva. Dua menit berselang, Duncan menemukan ruang kosong di sisi kiri, tetapi pemain asal Ghana tersebut gagal menemukan sasaran.

Brozovic yang melakoni pertandingan ke-100 di Serie A TIM, harus menerima kartu kuning usai melanggar Adjapong di menit ke-23. Politano, yang menjadi algojo tendangan bebas, melepaskan tendangan datar tepat melewati bagian bawah kaki dari pagar betis yang berbuah gol pembuka bagi Sassuolo. Kubu Spalletti mencoba merespons di menit 31, namun kembali dapat digagalkan Consigli setelah dirinya sukses mengantisipasi tendangan Brozovic hasil situasi sepak pojok. Momen membahayakan tiba setelahnya, namun Handanovic sigap menganulir peluang dari Berardi di menit 33. Di fase tersebut, Inter menaikkan tempo permainan. Menit 34, Icardi gagal melepaskan tendangan dengan sempurna, sementara Consigli menyelamatkan peluang dari Rafinha dan Candreva dalam waktu yang singkat. Icardi menemukan jala gawang di menit 42 berkat umpan terobosan yang baik dari Brozovic, akan tetapi gol tersebut tidak disahkan karena offside. Kapten Nerazzurri lalu membuang peluang emas sesaat sebelum jeda dan babak pertama berakhir dengan Sassuolo memimpin 0-1.

Kedua tim kembali ke babak kedua dengan susunan pemain yang sama dan langsung mendapatkan beberapa peluang. Yang pertama, pada menit 48, Adjapong membuat tekel krusial kepada Candreva di dalam kotak penalti lalu Berardi memaksa Handanovic melakukan penyelamatan dengan satu tangan melalui serangan baliknya. Kiper asal Slovenia kembali harus berjibaku di menit ke-50 ketika ia menghadang tembakan keras Duncan. Bola tepisannya mengarah kepada Berardi namun sang penyerang gagal menembak bola dan Inter pun selamat. Satu menit kemudian, giliran Inter menyerang saat Brozovic melepaskan umpan kepada Rafinha namun usaha pemain asal Brasil itu hanya membentur badan Consigli.

Menit 57, Spalletti membuat pergantian dengan memasukkan Karamoh menggantikan Candreva. Hanya beberapa saat setelahnya, Lemos berhasil menyentuh bola untuk mencegah Icardi melakukan sundulan dari jarak dekat.

Di menit ke-70, Icardi kembali dapatkan peluang emas: Adjapong menekel Perisic di dalam area berbahaya dan secara tak sengaja mengarahkan bola ke arah pemain asal Argentina tersebut, usahanya kembali dihalau Consigli. Setelahnya, Sassuolo secara luar biasa berhasil menggandakan keunggulan pada menit 72 berkat lesakkan keras kaki kanan Berardi yang menghujam pojok atas gawang Inter. Inter boleh bangga akan reaksi mereka. Delapan menit kemudian, Rafinha memperkecil ketertinggalan lewat tendangan mendatar dari tepi kotak penalti yang mengenai tiang terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam gawang. Pertandingan menjadi kembali bergairah dan Eder - yang masuk menggantikan Vecino - mencoba memfasilitasi Icardi, yang tendangannya kembali gagal menembus gawang Sassuolo setelah dihalau oleh badan Lemos.

Selama menit-menit terakhir, gawang Sassuolo berada di bawah tekanan. Tiga menit dari bunyi peluit akhir, tembakan Eder dari dalam kotak penalti kembali dapat dihalau oleh lini pertahanan lawan. Wasit memberi enam menit tambahan waktu, yang membuahkan dua peluang emas; peluang pertama datang dari Eder yang berhasil digagalkan Consigli, setelahnya, tendangan jarak jauh dari Brozovic yang menerima umpan sokongan Perisic pun masih melebar. Peluit akhir dibunyikan dengan skor akhir 1-2 untuk kemenangan Sassuolo, namun para fans tetap memberi tepuk tangan untuk skuat Inter asuhan Spalletti.

INTER 1-2 SASSUOLO

Pencetak Gol: 25' Politano (S), 72' Berardi (S), 80' Rafinha (I)

INTER: 1 Handanovic; 7 Cancelo, 37 Skriniar, 13 Ranocchia (77' 20 B. Valero), 33 D'Ambrosio; 11 Vecino (71' 23 Eder), 77 Brozovic; 87 Candreva (58' 17 Karamoh), 8 Rafinha, 44 Perisic; 9 Icardi

Pemain Pengganti: 27 Padelli, 46 Berni, 2 Lisandro, 5 Gagliardini, 21 Santon, 25 Miranda, 29 Dalbert, 99 Pinamonti

Pelatih: Luciano Spalletti

SASSUOLO: 47 Consigli; 5 Lemos (84' 55 Letschert), 15 Acerbi, 39 Dell'Orco; 98 Adjapong, 7 Missiroli, 4 Magnanelli, 32 Duncan, 26 Rogerio; 16 Politano (71' 30 Babacar), 25 Berardi (79' 90 Ragusa)

Pemain Pengganti: 77 Pegolo, 70 Marson, 6 Mazzitelli, 8 Biondini, 10 Matri, 17 Pierini, 22 Frattesi, 29 Cassata, 38 Ferrini

Pelatih: Giuseppe Iachini

Kartu Kuning: Berardi (S), Brozovic (I), Lemos (S)

Tambahan Waktu: 1' + 6'

Wasit: Abisso

Asisten Wasit: Del Giovane, Prenna

Ofisial Keempat: La Penna

VAR: Di Bello, Crispo

susunan pemain awal

cadangan