MILAN – Tujuh hari setelah kesuksesan gemilang di Piala Super berkat gol Alexis Sanchez pada menit ke-120, Meazza kembali menjadi saksi drama luar biasa menjelang akhir laga pada hari Kamis dini hari. Perpanjangan waktu kembali harus ditempuh Nerazzurri untuk memastikan keunggulan, dan kali ini pemain yang sudah mengabdi di klub selama tidak kurang dari 11 tahun, Andrea Rannochia, yang mencetak gol terbaik selama kariernya untuk membatalkan kemenangan Empoli pada waktu tambahan di akhir 90 menit laga. Stefano Sensi mencetak gol pada menit ke-104 dengan tendangan keras kaki kanan yang membawa Inter ke babak perempat final Coppa Italia, saat pemenang antara Roma dan Lecce akan menyambangi San Siro.
Satu hal yang disayangkan tadi malam adalah cedera yang dialami Joaquin Correa pada awal laga sehingga sang penyerang ini harus meninggalkan lapangan dengan berlinang air mata pada menit kedua.
Meskipun kali ini tidak ada trofi yang menjadi taruhan, kemenangan adalah satu-satunya jalan bagi Inter untuk melanjutkan perjalanan di Coppa Italia dan mengamankan tempat di babak perempat final untuk memastikan target klub musim ini tetap utuh.
Inzaghi melakukan banyak perubahan pada tim yang meraih hasil imbang 0-0 melawan Atalanta, tapi dia harus melakukan pergantian pemain pada awal laga setelah tekel terhadap Correa di lapangan tengah memaksa sang striker keluar lapangan dengan cedera paha. Sanchez masuk dan tidak memerlukan waktu lama untuk mencetak gol pembuka dengan sundulan akurat menyambut umpan silang cantik dari Denzel Dumfries di sisi kanan.
Empoli berhasil membendung serbuan tuan rumah sepanjang babak pertama dan tampil semakin meyakinkan setelah Aurelio Andreazzoli melakukan pergantian pemain pada babak kedua, dan Nedim Bajrami berhasil membawa tim tamu menyamakan kedudukan dengan tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti pada menit ke-61.
Patrick Cutrone menyundul bola pada menit ke-76, dan dia beruntung karena bola yang membentur mistar memantul di tumir Ionut Radu dan masuk ke dalam gawang sehingga Empoli berbalik unggul .
Inter hanya punya waktu 15 menit untuk menyelamatkan asa mereka di Coppa Italia, dan pada menit-menit terakhir, Ranocchia melakukan tendangan akrobatik untuk melesakkan bola ke pojok atas gawang dan menyebabkan 5.000 fans yang hadir bersorak girang.
Untuk kali kedua dalam sepekan, Nerazzurri menempuh perpanjangan waktu di San Siro, tapi seorang pahlawan baru kali ini diperlukan. Inzaghi memasukkan Sensi menggantikan Lautaro sebagai pemain pengganti keenam, dan langkah ini terbukti berhasil setelah pemain gelandang tersebut mengontrol bola di pinggir kotak penalti dan melepaskan tendangan keras kaki kanan ke pojok atas gawang. Gol ini menjadi penentu lolosnya Nerazzurri ke perempat final Coppa Italia dengan kemenangan 3-2.
Inter 3-2 Empoli (AET)
Pencetak gol: Sanchez 13, Bajrami 61, Radu 76 (OG), Ranocchia 90, Sensi 104.
INTER (3-5-2): 97 Radu; 33 D'Ambrosio, 13 Ranocchia, 32 Dimarco; 2 Dumfries, 22 Vidal (23 Barella, 65), 8 Vecino (20 Calhanoglu, 65), 5 Gagliardini (9 Dzeko, 77), 36 Darmian (14 Perisic, 65); 10 Lautaro (12 Sensi, 94), 19 Correa (7 Sanchez, 5).
Cadangan tak terpakai: 1 Handanovic, 21 Cordaz, 6 De Vrij, 11 Kolarov, 37 Skriniar, 95 Bastoni.
Pelatih: Simone Inzaghi.
EMPOLI (4-3-1-2): 22 Furlan; 20 Fiamozzi (30 Stojanovic, 71), 42 Viti, 6 Romagnoli, 3 Marchizza (34 Ismajli, 85); 27 Zurkowski (28 Ricci, 46), 5 Stulac, 25 Bandinelli (8 Henderson, 46); 23 Asllani (16 Fazzini, 98); 99 Pinamonti (10 Bajrami, 46), 9 Cutrone.
Cadangan tak terpakai: 1 Ujkani, 13 Vicario, 21 Damiani, 26 Tonelli, 31 Rizza, 36 Pezzola.
Pelatih: Aurelio Andreazzoli.
Kartu kuning: Vecino, Romagnoli.
Waktu tambahan: 2+5+1+0.
Wasit: Sacchi.
Asisten: Bottegoni, Margani.
Ofisial keempat: Colombo.
VAR: Giua.
Asisten VAR: Vivenzi.